Chart of the Week: Financial challenges stall Indonesia’s rising healthcare | Healthcare Asia Magazine
, Indonesia

Chart of the Week: Financial challenges stall Indonesia’s rising healthcare

Private health expenditure remains a consistent driver.

Indonesia’s economic growth will serve as the foundation for the country’s nascent healthcare system, but several headwinds await before it can finally bloom.

According to a report by BMI Research, while prospects for Indonesia’s healthcare sector remain robust, challenges will be acute in the short term, including financial roadblocks facing its universal healthcare scheme, the Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

“According to the local news source, the National Social Security Agency (BPJS) which runs the scheme has incurred a deficit of IDR4 trn (USD30 2mn) in 2015, up considerably from its IDR1.5trn (USD113mn) deficit in 2014,” BMI Research said.

“This is a result of claims continuing to outpace premiums collected, with Investor Indonesia projecting the deficit to widen to IDR9 trn (USD680mn) by the end of 20 16 as coverage of the population expands,” the report added.

Meanwhile, to address this, BMI Research said the government will be looking to increase the monthly premiums per person from IDR19 ,225 (USD1.4 ) to IDR23,000 (USD1.7). However, they explain that such an increase will have negative ramifications for lower-income households and impinge upon healthcare access.

“Authorities will have to strike a balance between the needs for financial sustainability and wider coverage, a challenging task considering the complexity of the universal healthcare scheme,” BMI Research said.

“Consequently, additional adjustments to the JKN will be forthcoming in the short term, directly affecting both private healthcare providers and pharmaceutical firms operating in Indonesia,” the report added.
 

Pemindaian AI terkini meningkatkan diagnosa di Shin Kong Wu Ho-Su Memorial Hospital

Rumah sakit di Taiwan ini menggunakan teknologi endoskop yang dibantu AI untuk mendeteksi polip dan kamera resolusi tinggi untuk telemedis.

Kejeniusan dalam ‘SuperApps’ untuk perawatan kesehatan adalah akses dan jangkauan

Rumah sakit yang merangkul digitalisasi tetap unggul dalam layanan kesehatan.

Rumah Sakit Kanker Dharmais memimpin inovasi pelayanan kanker di Indonesia

Direktur Utama RS Kanker Dharmais Soeko Werdi Nindito Daroekoesoemo mengungkapkan teknologi canggih dan tujuh program unggulan untuk perawatan kanker.

Healthway Cancer Care Hospital memajukan perawatan holistik dengan harga yang wajar

Rumah sakit mengharapkan program kualitas dan kelangsungan hidup yang melayani keseluruhan perjalanan pasien.

MakatiMed menuju perawatan bedah presisi dengan sistem robotik Da Vinci Xi

Teknologi ini memungkinkan teknik invasif minimal dalam bidang urologi, hepatobilier, kardiovaskular, toraks, kebidanan dan ginekologi, serta bedah umum.

Indonesia memperluas dukungan solusi kesehatan menggunakan AI

Kolaborasi dengan Google Cloud sejalan dengan cetak biru pemerintah untuk transformasi kesehatan digital.

Indonesia merancang rencana induk untuk pengembangan kesehatan terpadu

Rencana induk sektor kesehatan negara (RIBK) selaras dengan mandat Undang-Undang Kesehatan Nomor 17 Tahun 2023.

The Medical City membuka jalan bagi integrasi AI dalam layanan kesehatan lokal dan penelitian dengan Lunit

AI telah diintegrasikan ke dalam layanan mamografi dan rontgen dada di jaringan rumah sakit ini.

Mayapada Healthcare Group meraih prestasi besar di Healthcare Asia Awards 2024

Pendekatan holistik yang dilakukan oleh rumah sakit tersebut mendorongnya maju dan menjadi standar industri.

Rumah Sakit Kanker Dharmais meraih dua kemenangan di Healthcare Asia Awards 2024

Sumber daya manusia yang kompeten, layanan, fasilitas, dan infrastruktur unggul membantu rumah sakit memberikan perawatan pasien yang sangat baik.