Cybersecurity market in medical devices to rise 12.2% CAGR until 2027 | Healthcare Asia Magazine

Cybersecurity market in medical devices to rise 12.2% CAGR until 2027

The CAGR is expected to reach US$1.1b, said GlobalData.

Rapid integration of new technology and digital health devices into healthcare systems reshaped patient care but there is still a need to address privacy issues, said GlobalData.

This is why there will be an expected growth for cybersecurity in medical devices is expected to grow at a CAGR of 12.2% between 2022 and 2027, reaching US$1.1b.

"There are several cybersecurity challenges in the medical devices industry, including legacy devices and outdated software. The vulnerabilities in medical devices pose significant risks, as they can compromise patient safety, privacy, and the overall integrity of healthcare systems," read the statement.

Legacy devices are older medical devices that operate on outdated software, making them hard to update and ultimately vulnerable to cyberattacks.

A key piece of cybersecurity is training healthcare professionals who are using the tools that are at risk. Healthcare professionals should know about cyber threats so that action can be taken quickly, avoiding the potentially detrimental outcomes of cyberattacks.

Alexandra Murdoch, Senior Medical Analyst at GlobalData, said, "The increasing number of digital health tools and the need for cybersecurity is important. However, as many digital health devices are interconnected, there is a larger attack surface, putting medical devices at higher risk of cyberattacks.”

 

Pemindaian AI terkini meningkatkan diagnosa di Shin Kong Wu Ho-Su Memorial Hospital

Rumah sakit di Taiwan ini menggunakan teknologi endoskop yang dibantu AI untuk mendeteksi polip dan kamera resolusi tinggi untuk telemedis.

Kejeniusan dalam ‘SuperApps’ untuk perawatan kesehatan adalah akses dan jangkauan

Rumah sakit yang merangkul digitalisasi tetap unggul dalam layanan kesehatan.

Rumah Sakit Kanker Dharmais memimpin inovasi pelayanan kanker di Indonesia

Direktur Utama RS Kanker Dharmais Soeko Werdi Nindito Daroekoesoemo mengungkapkan teknologi canggih dan tujuh program unggulan untuk perawatan kanker.

Healthway Cancer Care Hospital memajukan perawatan holistik dengan harga yang wajar

Rumah sakit mengharapkan program kualitas dan kelangsungan hidup yang melayani keseluruhan perjalanan pasien.

MakatiMed menuju perawatan bedah presisi dengan sistem robotik Da Vinci Xi

Teknologi ini memungkinkan teknik invasif minimal dalam bidang urologi, hepatobilier, kardiovaskular, toraks, kebidanan dan ginekologi, serta bedah umum.

Indonesia memperluas dukungan solusi kesehatan menggunakan AI

Kolaborasi dengan Google Cloud sejalan dengan cetak biru pemerintah untuk transformasi kesehatan digital.

Indonesia merancang rencana induk untuk pengembangan kesehatan terpadu

Rencana induk sektor kesehatan negara (RIBK) selaras dengan mandat Undang-Undang Kesehatan Nomor 17 Tahun 2023.

The Medical City membuka jalan bagi integrasi AI dalam layanan kesehatan lokal dan penelitian dengan Lunit

AI telah diintegrasikan ke dalam layanan mamografi dan rontgen dada di jaringan rumah sakit ini.

Mayapada Healthcare Group meraih prestasi besar di Healthcare Asia Awards 2024

Pendekatan holistik yang dilakukan oleh rumah sakit tersebut mendorongnya maju dan menjadi standar industri.

Rumah Sakit Kanker Dharmais meraih dua kemenangan di Healthcare Asia Awards 2024

Sumber daya manusia yang kompeten, layanan, fasilitas, dan infrastruktur unggul membantu rumah sakit memberikan perawatan pasien yang sangat baik.