Japanese pharma sales take hit from 'opaque' pricing system | Healthcare Asia Magazine
, Japan

Japanese pharma sales take hit from 'opaque' pricing system

It will grow at a CAGR of 2.3% to $124b in 2023.

Japan’s pharmaceuticals sales are projected to grow at a five-year compound annual growth rate of 2.3% to $124b (JPY13.81t) in 2023 in what will represent the slowest growth in APAC as changes in drug pricing regulations weigh in on sales, according to Fitch Solutions.

Fitch noted that the pricing system was “complex and not fully transparent.” The system will subject a new drug entering the market to a ‘cost accounting system’ then offset with a ‘corrective premium’ based on features like innovativeness, usefulness, and marketability.

Pharmaceutical Research and Manufacturers of America (PhRMA) chairperson and Bristol-Myers Squibb CEO Giovanni Caforio said that the regulations were overly restrictive, and diminished the country’s attractiveness to foreign direct investment by pharma firms.

Financial support from the government is also likely to fall. Based on the 2019 budget, the general expenditure on social security, which includes health and medicine, grew at an above-average 3%.

Also read: Pricing reforms threaten pharma investment in Japan

Earlier this year, Japan has also implemented its Health Technology Assessment (HTA), where innovative products will be subjected to a cost-effectiveness threshold of $47,000 (JPY5m) per quality-adjusted life year, a move that PhRMA criticises as “arbitrary.”

Pemindaian AI terkini meningkatkan diagnosa di Shin Kong Wu Ho-Su Memorial Hospital

Rumah sakit di Taiwan ini menggunakan teknologi endoskop yang dibantu AI untuk mendeteksi polip dan kamera resolusi tinggi untuk telemedis.

Kejeniusan dalam ‘SuperApps’ untuk perawatan kesehatan adalah akses dan jangkauan

Rumah sakit yang merangkul digitalisasi tetap unggul dalam layanan kesehatan.

Rumah Sakit Kanker Dharmais memimpin inovasi pelayanan kanker di Indonesia

Direktur Utama RS Kanker Dharmais Soeko Werdi Nindito Daroekoesoemo mengungkapkan teknologi canggih dan tujuh program unggulan untuk perawatan kanker.

Healthway Cancer Care Hospital memajukan perawatan holistik dengan harga yang wajar

Rumah sakit mengharapkan program kualitas dan kelangsungan hidup yang melayani keseluruhan perjalanan pasien.

MakatiMed menuju perawatan bedah presisi dengan sistem robotik Da Vinci Xi

Teknologi ini memungkinkan teknik invasif minimal dalam bidang urologi, hepatobilier, kardiovaskular, toraks, kebidanan dan ginekologi, serta bedah umum.

Indonesia memperluas dukungan solusi kesehatan menggunakan AI

Kolaborasi dengan Google Cloud sejalan dengan cetak biru pemerintah untuk transformasi kesehatan digital.

Indonesia merancang rencana induk untuk pengembangan kesehatan terpadu

Rencana induk sektor kesehatan negara (RIBK) selaras dengan mandat Undang-Undang Kesehatan Nomor 17 Tahun 2023.

The Medical City membuka jalan bagi integrasi AI dalam layanan kesehatan lokal dan penelitian dengan Lunit

AI telah diintegrasikan ke dalam layanan mamografi dan rontgen dada di jaringan rumah sakit ini.

Mayapada Healthcare Group meraih prestasi besar di Healthcare Asia Awards 2024

Pendekatan holistik yang dilakukan oleh rumah sakit tersebut mendorongnya maju dan menjadi standar industri.

Rumah Sakit Kanker Dharmais meraih dua kemenangan di Healthcare Asia Awards 2024

Sumber daya manusia yang kompeten, layanan, fasilitas, dan infrastruktur unggul membantu rumah sakit memberikan perawatan pasien yang sangat baik.