Public hospitals in Singapore snapped up three-fourths of tertiary admissions in 2006-2018 | Healthcare Asia Magazine
, Singapore

Public hospitals in Singapore snapped up three-fourths of tertiary admissions in 2006-2018

Private players were left to fight over the remaining 22-23% of the market.

Like China, the tertiary healthcare market in Singapore is monopolised by public hospitals which snapped up 77.8% of admissions in 2018 and leaving private players with the remaining 22.2%, according to a report from CGS-CIMB. 

Public hospitals have consistently represented over three fourths of admissions since 2006, according to the data. 

However, this has resulted in overcrowding issues and drawn-out waiting times with a study from ValueChampion noting that admissions to general and specialty hospitals have surged 13.6% between 2015-2017 in response to the slight growth in total population over the same period. Average occupancy rates of Singapore public hospitals stand at 85% but usually peak to as much as 93% during weekdays, the firm added, citing Tan Tock Seng Hospital as having the longest waiting time at around 4.5 hours.  

Also read: Singapore public hospitals cave under pressure of overcrowding

On the other hand, the CIMB report notes that private players dominate the primary care segment given the industry fragmentation in the city state. 

Singapore's healthcare system has gained international recognition for its efficiency and coverage with all citizens and permanent residents enjoying coverage by MediShield Life for basic medical coverage, and approximately two-thirds pay for an integrated shield plan (IP) from one of the seven private insurers: AIA, Aviva, AXA, Great Eastern, NTUC Income, Prudential and Raffles Insurance. 

Pemindaian AI terkini meningkatkan diagnosa di Shin Kong Wu Ho-Su Memorial Hospital

Rumah sakit di Taiwan ini menggunakan teknologi endoskop yang dibantu AI untuk mendeteksi polip dan kamera resolusi tinggi untuk telemedis.

Kejeniusan dalam ‘SuperApps’ untuk perawatan kesehatan adalah akses dan jangkauan

Rumah sakit yang merangkul digitalisasi tetap unggul dalam layanan kesehatan.

Rumah Sakit Kanker Dharmais memimpin inovasi pelayanan kanker di Indonesia

Direktur Utama RS Kanker Dharmais Soeko Werdi Nindito Daroekoesoemo mengungkapkan teknologi canggih dan tujuh program unggulan untuk perawatan kanker.

Healthway Cancer Care Hospital memajukan perawatan holistik dengan harga yang wajar

Rumah sakit mengharapkan program kualitas dan kelangsungan hidup yang melayani keseluruhan perjalanan pasien.

MakatiMed menuju perawatan bedah presisi dengan sistem robotik Da Vinci Xi

Teknologi ini memungkinkan teknik invasif minimal dalam bidang urologi, hepatobilier, kardiovaskular, toraks, kebidanan dan ginekologi, serta bedah umum.

Indonesia memperluas dukungan solusi kesehatan menggunakan AI

Kolaborasi dengan Google Cloud sejalan dengan cetak biru pemerintah untuk transformasi kesehatan digital.

Indonesia merancang rencana induk untuk pengembangan kesehatan terpadu

Rencana induk sektor kesehatan negara (RIBK) selaras dengan mandat Undang-Undang Kesehatan Nomor 17 Tahun 2023.

The Medical City membuka jalan bagi integrasi AI dalam layanan kesehatan lokal dan penelitian dengan Lunit

AI telah diintegrasikan ke dalam layanan mamografi dan rontgen dada di jaringan rumah sakit ini.

Mayapada Healthcare Group meraih prestasi besar di Healthcare Asia Awards 2024

Pendekatan holistik yang dilakukan oleh rumah sakit tersebut mendorongnya maju dan menjadi standar industri.

Rumah Sakit Kanker Dharmais meraih dua kemenangan di Healthcare Asia Awards 2024

Sumber daya manusia yang kompeten, layanan, fasilitas, dan infrastruktur unggul membantu rumah sakit memberikan perawatan pasien yang sangat baik.